Gunung Marapi Meletus Lagi 21 agustus 2024
Gunung Marapi Meletus Lagi 21 agustus 2024
Gunung Marapi di Sumbar kembali meletus, Rabu( 21/ 8/ 2024). Rizal Sutan Mangkuto, seseorang masyarakat mengatakan, masyarakat merasakan getaran serta pernah panik.
” Banyak masyarakat berantakan keluar rumah. Kami panik sebab trauma letusan Gunung Marapi lebih dahulu memunculkan banjir lahar dingin,” katanya, semacam dilansir Antara MIKIGAMING
Rizal bersama masyarakat di Jorong Cangkiang, Nagari Batu Taba, Kabupaten Agam, mengantarkan kalau letusan Gunung Marapi dimulai dengan dentuman kokoh.
” Banyak masyarakat kaget langsung menghadap ke Gunung Marapi. Tetapi besar letusan tidak nampak sebab tertutup awan,” ucapnya.
Sedangkan itu, Pakar geologi serta vulkanologi Ade Edward menebak letusan Gunung Marapi dipicu curah hujan yang turun menghujani dapur magma gunung tersebut.
” Ini pengaruh dari tingginya kegiatan magma gunung api yang berjumpa langsung dengan curah hujan sepanjang sebagian waktu terakhir,” kata Ade Edward di Padang, Rabu( 21/ 8/ 2024).
Ade berkata, letusan gunung api 2. 891 m di atas permukaan laut( mdpl) itu ialah jenis freatik. Maksudnya, terdapatnya kegiatan air yang jenuh di kawasan kawah gunung, setelah itu berjumpa langsung dengan dapur magma, sehingga merangsang letusan.
Terlebih sepanjang sebagian hari terakhir hujan terus mengguyur di dekat kawasan gunung api tersebut. Air yang terakumulasi di dapur magma setelah itu membebaskan tekanan ke permukaan.
” Jadi, ini terpaut dengan isi air di puncak gunung api itu,” katanya.
Ade pula berkata kalau walaupun status Gunung Marapi telah diturunkan dari tingkat siaga jadi waspada per 1 Juli 2024 oleh Pusat Vulkanologi serta Mitigasi Bencana Geologi( PVMBG), bukan berarti tidak terdapat lagi ancaman letusan.
Ade menegaskan warga, paling utama yang tinggal di dekat gunung api tersebut senantiasa tingkatkan kewaspadaan. Karena, sewaktu- waktu gunung itu dapat saja erupsi.
Radius Aman
Bersumber pada laporan Pos Pengamatan Gunung Api, Gunung Marapi kembali meletus pada Rabu siang pada jam 12. 40 Wib. Tetapi, besar kolom abu tidak teramati oleh lembaga tersebut.
Erupsi tersebut terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 mm dengan durasi dekat 48 detik.
Salah satu saran yang dikeluarkan PVMBG yakni melarang warga yang tinggal di dekat gunung api itu, tercantum wisatawan serta turis, merambah ataupun beraktifitas di dalam daerah radius 3 km dari pusat kegiatan( Kawah Verbeek).